Friday, November 10, 2017

November 10, 2017

Dunia Bola - Marseille mengumumkan pemutusan kontrak beknya, Patrice Evra. Hal itu dilakukan tak lama setelah Evra mendapat sanksi larangan bertanding tujuh bulan dari UEFA.

Evra baru saja dihukum UEFA karena terlibat keributan dengan suporter sebelum pertandingan Marseille vs Vitoria Guimaraes di Stadion D. Alfonso Henriques pada matchday 4 Liga Europa, Kamis (2/11/2017).

Ketika itu, Evra menendang kepala suporter Marseille karena kesal diejek saat pemanasan. Pemain berusia 36 tahun itu langsung dikartu merah sebelum laga. Kasusnya kemudian diusut UEFA dan akhirnya ia dilarang main di kompetisi antarklub Eropa selama tujuh bulan ke depan plus dikenai denda 10 ribu euro (sekitar Rp 157 juta).

Tak lama setelahnya, Marseille langsung memutus kontrak Evra. Pemutusan kontrak sendiri dilakukan karena Marseille tak bisa menoleransi perbuatan Evra.

"Dengan kesepakatan bersama, Olympique de Marseille dan Patrice Evra memutuskan untuk mengakhiri kerja sama mereka. Kontrak pemain secara resmi dihentikan," Marseille membuka pernyataannya di situs resmi klub.

"Pada tanggal 2 November di Guimaraes, dia melakukan kesalahan yang tak dapat dimaafkan dengan menanggapi provokasi keterlaluan dari segelintir individu. Meskipun demikian, tidak ada dalam bentuk atau substansi apapun, kesalahan semacam itu bisa dibenarkan, terutama karena dia adalah pemain berpengalaman, yang perilakunya di dalam dan di luar lapangan menjadi inspirasi bagi pemain muda," Marseille menambahkan.

Evra sendiri didatangkan Marseille dari Juventus pada Januari lalu. Dia tampil pada 21 pertandingan bersama Marseille di semua kompetisi.

0 comments:

Post a Comment